Pembahasan materi kali ini mengenai iklan, mulai dari
Pengertian Iklan, Jenis Iklan, Syarat Iklan, dan Contoh-contoh Iklan yang sering kita lihat sehari-hari, tujuan dari pemahaman materi Bahasa Indonesia tentang iklan ini nantinya selain memahami membedakan jenis iklan yang dibedakan menurut isi, memahami pula media iklan yang akan digunakan, sehingga nantinya efektif dan pesan yang disampaikan melalui iklan mudah dipahami masyarakat.
Pengertian Iklan, Jenis Iklan, Syarat Iklan, dan Contoh-contoh Iklan
Pengertian dari iklan - Iklan dikenal juga sebagai pariwara dalam Bahasa Indonesia baku,
pariwara atau iklan adalah sarana promosi yang dapat berupa benda seperti barang, promosi bidang jasa, tempat usaha, dan ide dengan tujuan utama dapat membujuk khayalak agar tertarik dengan barang maupun jasa yang ditawarkan. Iklan telah dikenal sejak zaman Yunani Kuno dimana peradaban saat itu menggunakan iklan untuk menjual budak.
|
Pengertian Iklan, Jenis Iklan, Syarat Iklan, dan Contoh-contoh Iklan |
Penggunaan iklan dinusantara diperkenalkan Jan Pieterszoon Coen selaku Gubernur Jenderal Hindia-Belanda (1619 - 1629). Jan Pieterszoon Coen atau biasa disebut dengan J.P. Coen adalah seorang penerbit. Surat kabar
Bataviasche Nouvelle, sekitar tahun 1744 akhirnya terbit menjadi surat kabar pertama di Indonesia, dimana surat kabar ini terbit setelah satu abad setelah J.P. Coen meninggal.
Jenis Iklan Dibedakan Menurut Isi
Jenis iklan dapat dibedakan menurut isi menjadi 3 hal utama, yaitu:
- Iklan pengumuman atau pemberitahuan, yang dimaksud dengan jenis iklan pengumuman atau pemberitahuan adalah iklan yang mempunyai tujuan menarik perhatian masyarakat tentang sesuatu berita yang sifatnya pemberitahuan, contohnya iklan dukacita.
- Iklan penawaran (niaga), yang dimaksud dengan jenis iklan penawaran (niaga) adalah jenis iklan yang memiliki tujuan menawarkan barang atau jasa, contohnya iklan online shop atau ikan impor ekspor.
- Iklan layanan masyarakat, dan yang terakhir adalah jenis iklan layanan masyarakat dikenal sebagai iklan sosial yang memiliki misi memperikan penjelasan detail tentang sebuah hal atau program, salah satu contohnya adalah iklan keluarga berencana (KB), iklan pemilu.
Jenis Iklan dan Tujuan Iklan Menurut Media yang Digunakan
Ada beberapa jenis iklan menurut media yang digunakan dan tujuan dari ditayangkannya iklan tersebut, berikut penjelasan mengenai jenis iklan dan tujuan iklan menurut media yang digunakan.
Iklan Cetak
- Iklan cetak terdapat pada surat kabar, majalah, brosur, buletin dan sejenisnya, namun pada dasarnya hanya terbagi 3 jenis kategori saja yang masuk dalam iklan cetak yaitu, iklan baris, iklan kolom dan iklan advertorial.
Iklan Elektronik
- Jenis iklan ini digolongkan menjadi 3 kategori yaitu: iklan televisi, iklan radio dan iklan yang berbasis internet.
Iklan Perusahaan
- Digunakan sebagai media iklan pembangun karakter atau image perusahaan sehingga produk atau jasa yang dihasilkan perusahaan mempunyai nilai jual tinggi. contohnya: spanduk atau reklame restoran, banner biro jasa, banner supermarket.
Iklan Sosial
- Jenis iklan sosial biasanya menggunakan semua media, dikarenakan dana promosi yang lebih besar dari 3 jenis iklan diatas, iklan sosial bisa bersumber dari pemerintah, organisasi dan perorangan, atau bahkan ketiganya.
Syarat Iklan yang baik
Agar sebuah iklan termasuk dalam iklan yang baik, setidaknya harus memuat 2 syarat iklan yang baik berikut ini:
- Isi dari desain iklan harus dapat mudah menarik perhatian, objektif, singkat, jelas, jujur, tidak SARA.
- Penggunaan bahasa dalam iklan harus bersifat positif, menarik minat pembaca, mudah diingat dan dipahami, serta tidak menyinggung orang.
Contoh-contoh Iklan
Berikut ini contoh-contoh iklan sering kita temui,
- Contoh-contoh Iklan Pengumuman
|
Contoh-contoh Iklan Pengumuman |
- Contoh-contoh Iklan Penawaran (Niaga)
|
Contoh-contoh Iklan Penawaran (Niaga) |
- Contoh-contoh Iklan Layanan Masyarakat
|
Contoh-contoh Iklan Layanan Masyarakat |
Sekian pembahasan materi artikel Pengertian Iklan, Jenis Iklan, Syarat Iklan, dan Contoh-contoh Iklan semoga dapat memberikan manfaat.